Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bom Bunuh diri di Polsek Astanaanyar Kota Bandung Pelaku 'mantan terorisme' dan 'anggota JAD Bandung'

Bom Bunuh diri di Polsek Astanaanyar Kota Bandung Pelaku 'mantan terorisme' dan 'anggota JAD Bandung' - Hallo sahabat Media Tunisie, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Bom Bunuh diri di Polsek Astanaanyar Kota Bandung Pelaku 'mantan terorisme' dan 'anggota JAD Bandung', kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Nasional, Artikel News, Artikel Pristiwa, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Bom Bunuh diri di Polsek Astanaanyar Kota Bandung Pelaku 'mantan terorisme' dan 'anggota JAD Bandung'
link : Bom Bunuh diri di Polsek Astanaanyar Kota Bandung Pelaku 'mantan terorisme' dan 'anggota JAD Bandung'

Baca juga


Bom Bunuh diri di Polsek Astanaanyar Kota Bandung Pelaku 'mantan terorisme' dan 'anggota JAD Bandung'






Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membenarkan pelakon bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar, Bandung, Rabu( 07/ 12) merupakan mantan narapidana terorisme bernama Agus Sudjadno alias Agus Muslim.

Perihal itu didasarkan hasil pengecekan sidik jari serta face recognition atas jenazah terduga pelakon.

" Hasil dari pengecekan sidik jari serta face recognition, identik kalau pelakon merupakan Agus Sudjadno alias Agus Muslim," kata Listyo dalam jumpa pers di posisi peristiwa, Rabu siang.

Disebutkan terduga pelakon sempat ditangkap terpaut permasalahan terorisme bom panci di Cicendo pada 2017.

Agus setelah itu diadili serta dijatuhi hukuman penjara 4 tahun di LP Nusa Kambangan.

" Serta baru leluasa pada September 2021 kemudian," papar Listyo sebagaimana dilansir wartawan di Bandung, Yulia Saputra, yang memberi tahu buat BBC News Indonesia.

Bagi polisi, Agus terafiliasi dengan kelompok Jamaah Ansharut Daulah( JAD) Bandung ataupun Jawa Barat.

Listyo mengeklaim, sehabis Agus dibebaskan, polisi senantiasa" menjajaki" yang bersangkutan.

Ditanya wartawan, apakah Agus dikala dipenjara serta setelah dibebaskan, menjajaki program deradikalisasi, Kapolri melaporkan Agus masuk dalam" kelompok yang masih merah".

" Sehingga proses deradikalisasinya memerlukan metode serta taktik yang berbeda, sebab memanglah yang bersangkutan masih sulit buat diajak bicara, masih cenderung menjauh."

Satu anggota polisi meninggal

Kapolda Jawa Barat, Irjen Polisi Suntana, membenarkan ledakan bom bunuh diri di kantor Polsek Astanaanyar, Bandung, menyebabkan 2 orang wafat dunia.

Tidak hanya terduga pelakon bom bunuh diri yang tewas, satu orang yang lain yang wafat merupakan anggota polisi.

" Satu orang anggota kami wafat atas nama Aiptu Sofyan," kata Suntana kepada wartawan di posisi peristiwa, Rabu( 07/ 12) siang.

Ada pula anggota polisi yang terluka akibat ledakan itu berjumlah 8 orang, serta satu orang yang lain merupakan masyarakat sipil.

" Satu masyarakat atas nama Nurhasanah hadapi cedera ringan," ungkap Kapolda Jabar. Ia lagi berjalan di depan Polsek Astanaanyar dikala ledakan.

Siapa pelakon bom bunuh diri?

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membenarkan pelakon bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar Kota Bandung merupakan mantan narapidana terorisme bernama Agus Sudjadno alias Agus Muslim.

Perihal itu didasarkan hasil pengecekan sidik jari serta face recognition atas jenazah terduga pelakon.

Agus sempat ditangkap terpaut permasalahan terorisme bom panci di Cicendo pada 2017.

Ia setelah itu diadili serta dijatuhi hukuman penjara 4 tahun di LP Nusa Kambangan.

" Serta baru leluasa pada September 2021 kemudian," papar Listyo

Bagi polisi, Agus terafiliasi dengan kelompok Jamaah Ansharut Daulah( JAD) Bandung ataupun Jawa Barat.

Kapolda Jawa Barat, Irjen Polisi Suntana, membetulkan sepeda motor yang dikendarai terduga pelakon berasal dari Sukoharjo, di dekat Kota Solo, Jateng.

" Lagi kita identifikasi.

Plat nomornya AG, plat no AG itu[dari] Surakarta," katanya, semacam dilaporkan wartawan di Bandung, Yuli Saputra, yang memberi tahu buat BBC News Indonesia.

Tulisan KUHP= hukum kafir

Kapolda membetulkan terdapat" tulisan" yang ditempel terduga pelakon di motor miliknya.

" Terdapat tulisan[yang ditempel di sepeda motor] yang mengantarkan kalau produk KUHP[Kitab Undang- undang Hukum Pidana, yang baru disahkan DPR] itu merupakan produk kafir dan tulisan perangi penegak hukum," papar Suntana.

" Tulisannya semacam itu buat bahan penyelidikan lebih lanjut," tambahnya.

Suntana membetulkan terduga pelakon bawa 2 bahan peledak.

" Terdapat satu yang diledakkan oleh pelakon," ucapnya." Satu lagi belum pernah diledakan".

Bahan ledakan kedua- yang ditemui di dekat Mapolsek- kemudian diledakkan oleh regu penjinak bom.

Apakah 2 bom itu rakitan? Tanya wartawan.

" Aku belum dapat menanggapi itu," katanya

Cuma saja, Kapolda tidak memungkiri di posisi peristiwa ditemui" serpihan berbentuk paku payung".







Penemuan awal

Lebih dahulu, Kepolisian Wilayah Jawa Barat membenarkan ledakan di Kantor Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu( 07/ 12), dekat jam 08. 20 Wib, merupakan bom bunuh diri.

Kapolrestabes Bandung, Aswin Sipayung, berkata peristiwa berlangsung kala para anggota Polsek Astanaanyar lagi melakukan apel pagi.

Seketika terdapat seseorang pria masuk ke Mapolsek mengacungkan senjata tajam serta menerobos barisan apel pagi.

" Kemudian terdapat ledakan. Saat ini pelakon wafat dunia di lobi," ucap Aswin sebagaimana dilansir Kompas. com.

Bagi Aswin, pelakon bawa bom.

" Ledakan terjalin di bagian dalam, depan pintu masuk Polsek," ucap Aswin yang dilansir kantor kabar Antara.

Lina, masyarakat Astanaanyar, mengaku mendengar suara ledakan bom. Rumah Lina berjarak dekat 100 m dari Mapolsek Astanaanyar.

" Peristiwa dekat jam 08. 00 Wib, kencang banget. Sementara itu, rumah aku di balik. Aku kira terdapat gas meledak," ucap Lina di posisi peristiwa kepada Kompas. com.

Dia setelah itu bergegas ke luar rumah buat memandang suasana. Di taman Mapolsek ia menyaksikan

pecahan cermin yang berantakan. Lina pula pernah memperlihatkan potret- potret sesaat sehabis peristiwa.

Dikala ini polisi masih melaksanakan olah tempat peristiwa masalah( TKP) di Polsek Astanaanyar. Ruas Jalur Astanaanyar di dekat TKP juga ditutup sedangkan serta dilindungi oleh polisi bersenjata. 


Demikianlah Artikel Bom Bunuh diri di Polsek Astanaanyar Kota Bandung Pelaku 'mantan terorisme' dan 'anggota JAD Bandung'

Sekianlah artikel Bom Bunuh diri di Polsek Astanaanyar Kota Bandung Pelaku 'mantan terorisme' dan 'anggota JAD Bandung' kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Bom Bunuh diri di Polsek Astanaanyar Kota Bandung Pelaku 'mantan terorisme' dan 'anggota JAD Bandung' dengan alamat link https://www.mediatunisie.com/2022/12/bom-bunuh-diri-di-polsek-astanaanyar.html

Posting Komentar untuk "Bom Bunuh diri di Polsek Astanaanyar Kota Bandung Pelaku 'mantan terorisme' dan 'anggota JAD Bandung'"